Sarung Pedang Jepang: 5 Langkah (dengan Gambar)

Sarung Pedang Jepang: 5 Langkah (dengan Gambar)

Daftar Isi:

Anonim

Katana adalah pedang tradisional Jepang yang tipis dan melengkung. Karena biasanya sangat tajam, sarung diperlukan untuk keselamatan dan untuk melindungi pisau. Inilah cara saya membuat satu menggunakan alat umum dari bengkel untuk mengganti sarung berkualitas rendah yang ada.

Persediaan:

Langkah 1: Bahan dan Alat

  • 2 papan kayu
  • Lem kayu
  • Gergaji ukir
  • Router
  • Spokeshave
  • Noda
  • Pernis

Sarung terbuat dari 2 potong kayu yang direkatkan dengan lubang tipis untuk mengakomodasi bilahnya. Tugas pertama adalah menemukan 2 papan kayu dengan dimensi yang tepat. Anda harus dapat menggambar kontur bilah ditambah 1/4 "di sekitarnya. Saya menggunakan papan lantai bambu yang tersisa.

Langkah 2: Bentuk

Mendesain bentuk sarungnya cukup mudah. Pertama-tama, Anda harus meletakkan pisau di salah satu papan. Kemudian, rekatkan selembar kayu berukuran 1/4 "lebar di atas pensil dan gunakan untuk menggambar kontur mata pisau. Anda akan berakhir dengan bentuk kira-kira 1/2" lebih lebar dari ukuran mata pisau Anda. Ulangi operasi ini di papan kayu kedua.

Anda sekarang dapat memotong papan di luar garis pensil menggunakan jigsaw.

Langkah 3: Mengukir Saku Pisau

Sekali lagi, letakkan pisau di atas papan, tetapi kali ini, lacak kontur pisau dengan pensil. Lakukan hal yang sama di papan lainnya.

Ukur ketebalan bilah Anda (hanya melewati gagang) dan bagilah dengan 2. Ini adalah jumlah kayu yang perlu Anda hapus agar bilahnya pas dengan sarungnya.

Menggunakan router genggam, atur kedalaman bit ke dimensi itu (tambahkan sedikit lebih banyak untuk membuat blade meluncur dengan baik). Anda sekarang dapat dengan hati-hati mengukir kayu. Pastikan Anda tetap berada di dalam garis pensil.

Sarung sebelumnya memiliki cincin plastik untuk mempertahankan pisau sehingga saya harus mengukir kantong yang lebih dalam untuk itu.

Langkah 4: Tempelkan Papan

Sebelum menempelkan kedua sisi bersama-sama, saya menerapkan sedikit lilin di mana bilah akan meluncur. Ini memastikan pergerakan cairan blade.

Gunakan lem kayu untuk merakit 2 papan. Setelah kering, Anda bisa menghaluskan tepi menggunakan spokeshave. Berhati-hatilah untuk tidak mengukir terlalu dalam karena Anda tidak ingin memotong dinding tipis sarung.

Anda kemudian dapat menggunakan file dan serangkaian kertas pasir (grit kasar hingga halus) untuk mendapatkan permukaan bebas dari kekasaran apapun.

Saat saya membuat sarung baru dari yang sudah ada, saya menggunakan kembali bagian plastik dan logam. Anda tidak memerlukan ini jika Anda membangunnya dari awal.

Langkah 5: Hasil

Gunakan pewarna dan pernis untuk memberikan tampilan sarung yang Anda inginkan. Bambu adalah kayu pucat jadi saya menggunakan minyak Denmark kenari gelap dan melindunginya dengan beberapa lapis pernis poliuretan lap.

Saya menggunakan kembali penutup logam dari sarung sebelumnya dan menempelkannya kembali di kedua ujung yang baru. Namun, ini murni untuk tujuan dekoratif dan mereka tidak diperlukan untuk membangun Anda sendiri.